Ellena Wulandari

Bergerak Menginspirasi

  • Home
  • About Me
  • YouTube
  • Instagram
Belajar Memasak

Jamur Krispi Asam Manis

Thursday, 12 February 2015 By Ellena Wulandari 0 Comments
Assalaamu’alaikum :)
Sudah lama yaa, aku tidak bercuap-cuap ceria seperti dulu di rubrik ceritaellena. Hihi. Kok sepertinya ada yang berubah dari blog ini? Bukan berubah, tetapi ada satu cerita menarik yang hanya bisa disampaikan dengan bahasa cerita seperti ceritaellena. Yaitu cerita tentang belajar memasak. Kata bude, wanita itu harus bisa masak, harus bisa jahit, harus bisa…………. (lanjutkan sendiri yaaa hayooo). 

Nah, kali ini aku akan berbagi satu resep favoritku.





Siapa yang tidak suka jamur? Lebih baik jangan baca artikel ini yaaa, karena selama 5 menit ke depan kita akan berhadapan dengan jamur.

Sebenarnya, kata bude jamur ini bisa diolah menjadi beberapa masakan seperti oseng-oseng, sup, dan keripik. Tetapi yang menjadi favorit di keluarga kami adalah jamur krispi, especially for me: jamur krispi asam manis. Rasanyaaaa hemmm jangan ditanya yaaa. You have to make it before :)

Ini dia bahan jamur krispi yang harus disiapkan
• Jamur
• Tepung terigu
• Air es
• Bawang putih
• Merica bubuk
• Garam
• Gula pasir
• Bawang merah
• Tomat 
• Tepung maizena
• Cabai keriting
• Saus sambal
• Saus tomat
• Mentega

Nah, ini dia cara membuat dan beberapa pengalamanku yang berubah menjadi fakta dapur.
• Pertama, cuci jamur dengan menggunakan air bersih (yaiyalah -_-) sampai 3 kali atau sampai kita yakin bahwa jamur benar-benar telah bersih. Setelah itu, peras menggunakan tangan sekuat-kuatnya hingga hampir semua air dari jamur telah hilang.
Fakta dapur : Untuk membuat jamur krispi lebih renyah, kita harus memastikan bahwa kandungan air di dalam jamur sudah berkurang.
• Selanjutnya, kupas bawang putih, cuci, dan cincang.
Fakta dapur : Mengapa tidak dihaluskan atau di-blend? Karena bawang cincang yang dicampur dengan adonan tepung mampu menciptakan rasa tajamnya dalam setiap gigitan dari pada yang dihaluskan atau hanya diiris tipis. Nggak percaya? Coba deh.
• Campurkan tepung, bawang cincang, garam, merica bubuk, dan sedikit gula pasir ke dalam loyang.
Fakta dapur : Mengapa harus diberi gula pasir? Pemberian gula pasir ini dimaksudkan untuk mengganti penggunaan micin. Kok bisa? Coba saja :) Tapi ingat yaaa, gula pasir yang diberikan hanya sedikit. Sedikit saja. Fakta dapur: Mengapa tidak memakai bawang merah? Karena rasa bawang merah akan menutupi rasa gurih dari bawang putih yang memang khas untuk jamur krispi. Berani buktikan? :)
• Masukkan air es ke dalam campuran tepung dan aduk adonan hingga rata.
Fakta dapur : Dengan menggunakan air es, maka adonan akan menjadi lebih krispi saat kita goreng. Nggak percaya? Kamu harus coba :)
• Nyalakan api dengan suhu sedang dan siapkan penggorengan. Celupkan jamur ke dalam adonaan tepung dan goreng. Sreeeeng…… Tunggu sampai kuning kecoklatan, dan tiriskan.
• Jamur krispi sudah siap :)

Selanjutnya, proses pembuatan saus.
• Pertama, cincang bawang putih.
• Iris tipis bawang merah, tomat, dan cabai.
• Panaskan wajan berisi mentega dengan api kecil.
• Masukkan bawang putih, bawang merah, dan cabai. Tunggu sampai harum. 
• Masukkan tomat dan tunggu sampai layu.
• Masukkan air putih, garam, dan gula pasir lalu tunggu sampai mendidih.
• Masukkan air tepung maizena secara perlahan sambil diaduk.
• Aduk terus sampai mengental.
• Jika rasanya ada yang kurang, tambahkan saus tomat atau saus sambal.
• Saus sudah siap :)

Fakta dapur : Kenapa aku tidak memasukkan takaran pada masing-masing bahan? Maaf yaa, karena di setiap memasak, aku hanya menggunakan perasaan. Jika ini rasanya sudah pas ya sudah. Jika rasanya kok masih kurang, ya tinggal ditambah saja. Make it easy and enjoy your time in the kitchen :) Ini bukan ngerjain rumus mekanika fluida loh hihi

Semangat ^^

Belajar Memasak
Share:

Ellena Wulandari
Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer adipiscing elit, sed diam nonummy nibh euismod tincidunt ut laoreet dolore magna.

Related Articles


0 Comment:

Post a Comment

Newer Post Older Post Home
Subscribe to: Post Comments ( Atom )

A woman with ambition is the sexiest woman

Labels

Beasiswa Unggulan (3) Belajar Memasak (2) Book Review (12) Campus (9) Etalase 23 Kilo Meter (6) Indonesiaku (1) KAMASE (8) Muslimah (1) Mutiara Hati (4) Pengabdian (3) Taman Baca (1) Teladan (1) Thailand (5) Tirai-tirai Asa (2)

Visitors

Archive

  • ►  2021 (2)
    • ►  February (2)
  • ►  2020 (1)
    • ►  July (1)
  • ►  2016 (14)
    • ►  December (2)
    • ►  September (3)
    • ►  March (7)
    • ►  January (2)
  • ▼  2015 (32)
    • ►  December (3)
    • ►  November (3)
    • ►  August (1)
    • ►  July (10)
    • ►  June (3)
    • ►  April (3)
    • ►  March (1)
    • ▼  February (6)
      • Aku Tidak Mengerti, Sihir Apa yang Mama Buat
      • Another Story Behind Surabaya, Sidoarjo, Jakarta, ...
      • Komisi Pemilihan Umum Fakultas Teknik UGM 2015
      • SNOW EPW 2015, Sebuah Kesempatan, Pelajaran, dan C...
      • Launching Cendekia Teknika 2015
      • Jamur Krispi Asam Manis
    • ►  January (2)
  • ►  2014 (13)
    • ►  December (2)
    • ►  November (3)
    • ►  October (2)
    • ►  September (1)
    • ►  August (2)
    • ►  July (2)
    • ►  June (1)
  • ►  2011 (1)
    • ►  December (1)
Powered by Blogger.

© 2016 Ellena Wulandari
Distributed By Blogger & Created By Responsive Blogger Templates